Munkin jalan ini telah terantai takdir
Entah itu hitam ataupun putih
Bias itupun sudah membuta
Tertindas di rona fajar dusta
Apakah semua kan
tertata rapi?
Tersusun indah bak kalimat cinta
Tentu saja tidak
Karena batin yang membujur kini
Telah tertidur abadi
dalam kesunyiaan
Apakah sesungguhnya kenyataan itu?
Akupun juga tak
mengerti
Karena luasan tatapanku telah menyempit
Terisolasi ,terkubur di dedaunan nisan
Dan tetap saja
masih terfanakan
Walau mencoba merengkuhnya
Meskipun sosok ini masih terpatri bait
Hingga ujung mata batin
Menusuk jauh dalam batas busur senja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar